Senin, 17 Mei 2021

Ancaman Allah kepada yang bersumpah tapi nipu ( Bohong)

Apa kata ulama tentang sumpah bohong


 Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman dalam Al-Qur'an Surat An-Nahl Ayat 94

"Dan janganlah kamu jadikan sumpah-sumpahmu sebagai alat penipu di antaramu, yang menyebabkan tergelincir kaki(mu) sesudah kokoh tegaknya, dan kamu rasakan kemelaratan (di dunia) karena kamu menghalangi (manusia) dari jalan Allah; dan bagimu azab yang besar."


Bila ditukil dari kitab Fikih Sunnah bahwa Sumpah itu ada 3 macam yaitu: 1.Sumpah Gurau 2.Sumpah Mun'aqadah 3.Sumpah Ghamus. Diantara tiga macam sumpah ini yang paling berbahaya adalah sumpah yang ketiga yaitu sumpah Ghamus.Pada dasarnya hukum sumpah itu wajib dilaksanakan karena bisa jadi akan mendatangkan Pahala buat pelakunya tetapi jika tidak dilaksanakan maka hukumnya wajib membayar kafarat. Didalam kitab itu dijelaskan bahwa hanya sumpah Ghamus yang tidak ada kafaratnya (Tebusannya).Sumpah ini termasuk kategori yang akan mendatangkan dosa besar bagi pelakunya.Pelakunya tidak bisa menebusnya dengan memberi makan kepada orang lain atau memberi pakaian pada orang lain.Pelaku sumpah Ghamus ini ancamannya adalah Neraka,jika pelakunya tidak buru- buru bertobat sebelum mati dan membayar hak - haknya kepada yang berhak .Karena sumpah Ghamus adalah sumpah dusta,sumpah bohong yang menipu orang lain atau membohongi orang lain dan menyengsarakan orang lain demi keuntungan dirinya memperoleh harta atau jabatan.

Didalam sebuah hadis disebutkan bahwa dari Abdullah bin Amr bin Ash Radhiyallahu anhu,dari Nabi Shalallahu Alaihi Wasalam,beliau bersabda:" Dosa - dosa besar adalah menyekutukan Allah,durhaka kepada orang tua,membunuh jiwa dan sumpah palsu." (Hadis riwayat Imam Bukhari). Dalam riwayat yang lain dikatakan: Seorang anak desa datang kepada Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasalam lalu bertanya:"Wahai Rasulullah,apakah dosa - dosa besar itu."Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasalam bersabda:" Menyekutukan Allah."orang itu bertanya :" Kemudian apa lagi?,Rasulullah Shalallahu Alaihi wasalam bersabda :" Sumpah Palsu".Saya ( Abdullah bin Amr ) bertanya "Apakah sumpah palsu itu?" Rasulullah Shalallahu Alahi Wasalam bersabda:"Yang merampas harta orang Islam,yakni dengan sumpah yang didalamnya terkandung kebohongan.".( Kitab Riyadhus Shalihin Jilid 2 halaman 544 no.3)

Bila kita mati dan baru sadar bahwa kita sudah berada di dalam kubur (Alam Barzah).Kenapa tempat yang kita diami ini hawanya tidak enak,terasa panas yang belum pernah menemukan hawa panas seperti ini,bau yang baunya tercium yang belum pernah tercium sewaktu di dunia,Hati gelisah yang belum pernah menemukan rasa gelisah sewaktu didunia, rasa menyesal yang belum pernah menemukan rasa penyesalan seperti waktu di dunia,rasa sedih yang belum pernah menemukan rasa sedih sewaktu didunia.Dan tidak pernah akan menyangka bahwa tempat tinggal akhir kita seperti ini yang susah sesusah susahnya. Ternyata kita baru ingat bahwa dulu sewaktu kita masih hidup suka merampas,merampok,mencuri,menduduki tanah dan harta orang lain yang bukan hak kita,membunuh dan membantai orang - orang yang tidak bersalah,mengaku benar padahal salah,semua hukum dilanggarnya,tidak peduli orang lain menderita atau tidak.Maka jangan menyalahkan kepada siapa - siapa yang pada akhirnya tempat kembali kita sedemikian buruknya.Percayalah kita ini semua akan Mati.Dunia ini pasti akan hancur,entah hancur karena perang,entah hancur karena gempa,entah hancur karena air laut menenggelamkan bumi,entah hancur karena benda - benda langit semua berjatuhan menghantam bumi,entah hancur karena apa saja.Pasti atas kehendak Allah Azza wa Jalla.

Allah Azza wa Jalla jika berkendak hanya cukup"Kun Fayakun"maka Jadilah Ia"(Surat Yasin ayat 82).Umat manusia sudah banyak yang durhaka kepada Allah dan Rasulnya.Manusia disuruh mengerjakan kebaikan tetapi membangkannya,umat manusia disuruh beribadah kepada Allah tetapi tidak ditunaikan,malah sesama manusia di bunuh,ditindas,di ambil haknya,dizalimi,dan bohongi demi harta dan kekayaan.Sumpahnya hanya tipuan dan hatinya mengingkari kebenaran.Padahal Allah Azza wa Jalla sudah berfirman dalam Surat An-Nahl Ayat 94 :" "Dan janganlah kamu jadikan sumpah-sumpahmu sebagai alat penipu di antaramu, yang menyebabkan tergelincir kaki(mu) sesudah kokoh tegaknya, dan kamu rasakan kemelaratan (di dunia) karena kamu menghalangi (manusia) dari jalan Allah; dan bagimu azab yang besar."

Dunia ini memang tidak akan ramai jika tidak ada orang jahat dan orang baik.Allah Azza wa Jalla memang ciptakan Makhluknya demikian yang di sertakan pada Takdirnya masing - masing.Jika memang ditakdirkan menjadi orang jahat maka maka jahatlah ia selama hidupnya.Jika ditakdirkan jadi orang baik maka akan baiklah selama hidupnya,jika ditakdirkan jadi orang tengah- tengah maka kadang baik dan kadang jahatlah ia dalam hidupnya.Semuanya bekerja pada perannya masing - masing dan Allah Azza wa Jalla-Lah yang membuat skenarionya dan sekaligus produsernya.Kita ini hanya bersandiwara ternyata di dunia ini.Jika Allah tutup cerita alam dunia ini maka selesailah semuanya.Dan Allah akan buka lagi kejadiannya yaitu Alam Akhirat dengan lebih menakutkan dan menyeramkan.Disinilah akhir dari semua cerita dunia dan inilah cerita yang sebenar-benarnya yang akan kita alami nanti. Bertaqwalah kepada Allah,berbuat baiklah pada sesama dan patuhilah semua perintah Allah dan Rasulnya.



Semoga Allah Azza wa Jalla melindungi kita



سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْك

“Maha Suci Engkau ya Allah, dengan peraturan-Mu aku bersaksi bahwa tiada tiada Tuhan melainkan Engkau, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu"






Demikian dakwah Minggu ini tentang :" Ancaman Allah kepada yang bersumpah tapi nipu ( Bohong) ".

Tidak ada komentar: