Senin, 21 Februari 2022

Kalaupun hidup susah di dunia jangan minta mati kalaupun ingin mati berdoalah kepada Allah

Apa kata ulama tentang doa minta mati


 Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman dalam Al-Qur'an Surat An-Nisa' Ayat 78


Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh, dan jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan: "Ini adalah dari sisi Allah", dan kalau mereka ditimpa sesuatu bencana mereka mengatakan: "Ini (datangnya) dari sisi kamu (Muhammad)". Katakanlah: "Semuanya (datang) dari sisi Allah". Maka mengapa orang-orang itu (orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan sedikitpun?



Kata Mati ! Sungguh suatu kata yang ringan di ucapkan tetapi sangat menyeramkan bagi orang - orang tidak taat  kepada perintah Allah dan Rasulnya.Banyak orang berupaya dengan berbagai cara agar panjanga umur sehingga dapat terus hidup dengan menikmati kekayaan dan kejayaannya.Tetapi ada juga orang karena susahnya hidup sebab kemiskinan atau musibah yang terus menerus sehingga orang itu ingin  segera mati saja dari pada hidup yang banyak penderitaan.Minta tolong kepada yang kaya tetapi yang kaya juga sibuk dengan kekayaanya sehingga hatinya tertutup dari rasa empati pada sesama.Jangankan untuk menolong orang lain,sauadaranya saja minta tolong juga sudah tidak ada perasaan malahan pura -pura tidak punya.Rasa ingin mati segera itu tidak berlaku bagi orang kaya dan jabatan yang tinggi.Belum pernah terdengar berita ada orang kaya,jabatan tinggi dan hidupnya tenang dan nyaman kemudian dia minta mati.

Tetapi justru doa minta kematian itu banyak diminta oleh orang - orang yang susah hidupnya.Memang cukup di maklumi hal demikian itu karena hidupnya saja terlunta - lunta tidak punya rumah,kalaupun punya pasti tidak layak keadaannya,belum lagi dia harus makan yang sehari - harinya kadang makan dan kadang juga tidak.Ditambah keadaan sekarang ini virus corona yang tak kunjung selesai sehingga mencari uang juga semakin susah didapat.Tingkat kepedulian antar sesama juga semakin mengikis,jurang pemisah antara si miskin dan si kaya semakin melebar.Orang - orang sudah gampang marah,salah sedikit marah,kurang ini marah,apa - apa tersinggung,apa - apa dendam Sikaya semakin rakus oleh dunia,Banyak pimpinan tidak adil dalam memberikan suatu keputusan,yang penting siapa yang dekat dengan bos maka itu yang terbaik,tidak peduli pekerjaanya buruk atau tidak,Banyak manusia yang buruk dalam bersikap dan buruk dalam ucapan. Hati manusia sudah banyak kufur kepada Allah Azza wa Jalla. Kenikmatan dunia sudah banyak dijadikan Tuhan,Apa - apa dirampas,apa-apa di invasi,apa -apa perang. Apakah ini yang dinamakan tanda - tanda akhir jaman.( Wallahu  A'lam).

Kematian itu semua manusia pasti akan mengalaminya,jangankan manusia,Jin dan Malaikat saja mati.Hanya Allah Azza wa Jalla saja yang maha kekal.Tidak ada tirai apapun yang dapat menghalangi kita dari kematian.Bila saatnya tiba maka matilah kita saat itu juga.Semua akan kita tinggalkan,Harta kita,Jabatan kita,anak kita,Istri kita,Teman kerabat kita,ayah kita,ibu kita atau siapa saja yang pernah dekat dengan kita. Kita sendiri tidak tahu kapan kita mati dan karena sebab apa kita mati.Apakah mati dalam berperang,apakah mati karena penyakit,apa mati karena musibah lain,kita tidak tahu.Semua misteri.Kematian itu bukan akhir dari segalanya,semua itu belum final.Karena setelah kematian itu kita akan di hidupkan lagi pada hari kiamat.Kita akan berbondong- bondong berkumpul di padang mahsyar tanpa saling mengenal satu sama lainnya karena semuanya pada sibuk dengan dirinya sendiri.Hanya orang - orang yang bertakwa saja yang tenang pada saat itu.Karena inilah hari janji Allah Azza wa jalla kepada para hamba yang di cintainya.Manusia durhaka akan menikmati Neraka dan Manusia yang bertakwa akan menikmati Surga. Jika keputusan itu terjadi maka selesailah sudah semuanya,itulah yang di sebut final.

Setiap kejadian di muka bumi ini baik dan buruk pasti atas ijin Allah.Kita hanya diberikan peluang oleh Allah berdoa dan berusaha.Selebihnya Allah Azza wa Jalla yang menentukan.Sepahit apapun kita mengalami kesusahan dan kesulitan,berbaik sangka saja kepada Allah Azza wa Jalla. Jangan mau mengikuti gaya orang - orang munafik yang hanya berkata " Yang baik itu datang dari Allah tetapi yang buruk itu datangnya bukan dari Allah".Ketauhilah semuanya itu datang dari Allah Azza wa jalla.Allah Azza wa Jalla yang Maha Adil. Kita hidup penuh penderitaan di dunia ini belum tentu setelah kita mati akan menderita juga,selagi kita punya Iman kepada Allah dan Rasulnya,sungguh Allah Azza wa Jalla itu maha menepati janji.Kita akan masuk surga selama kita tidak menyekutukan Allah Azza wa Jalla.

Dari hadis Abu Dzar Radhiyallahu Anhu,dia berkata bahwa Nabi Shalallahu Alahi Wasalam bersabda:" Telah datang kepadaku utusan Tuhanku dan memberitakan kepadaku bahwa siapa yang mati dari umatku dan dia tidak menyekutukan Allah Azza wa Jalla,dengan sesuatu, pasti masuk Surga."Lalu aku bertanya,"Meskipun dia berzina dan mencuri?" Beliau menjawab : " Meskipun pernah berzina dan mencuri."( Hadis Riwayat Imam Bukhari) ( Kitab Sahih Bukhari Muslim halaman 34 No. 59).

Kalaupun kita hidup susah jangan minta Mati, perbanyalah berbuat baik kepada orang lain dengan penuh keihlasan.Kalaupun kita tidak punya apa - apa untuk diberikan kepada orang lain maka senyum juga ibadah.Taatilah semua perintah Allah dan Rasulnya.Dan jangan berbuat Syirik. Tidak perlu menceritakan semua kesusahan kita kepada orang lain,berkeluh kesahlah hanya kepada Allah Azza wa jalla.Kalaupun kita ingin mati karena penderitaan yang sangat menyayat hati maka berdoalah kepada Allah. " Ya Allah, biarkan saya hidup apabila hidup ini lebih baik bagiku, dan matikanlah saya, apabila mati itu lebih baik bagiku".

Dari Anas Radhiyallahu Anhu,ia berkata :"Rasulullah Shalallahu Alahi Wasalam bersabda:" Janganlah salah seorang di antara kamu sekalian menginginkan mati karena tertimpa kesulitan. Seandainya terpaksa harus berbuat demikian, maka ucapkanlah :" Ya Allah,biarkan saya hidup apabila hidup ini lebih baik bagiku, dan matikanlah saya, apabila mati itu lebih baik bagiku". ( Hadis Riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim) ( Kitab Riyadhus Shalihin Jilid 1 halaman 65 No. 16 ).


Semoga Allah Azza wa Jalla melindungi kita dari perbuatan Syirik.

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْك

“Maha Suci Engkau ya Allah, dengan peraturan-Mu aku bersaksi bahwa tiada tiada Tuhan melainkan Engkau, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu"






  Demikian dakwah Minggu ini tentang " Kalaupun hidup susah di dunia jangan minta mati kalaupun ingin mati berdoalah kepada Allah "