Kamis, 23 Desember 2021

Pada hari kiamat Bumi bagaikan sepotong Roti

Apa kata ulama tentang Kiamat


 Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al-Gasyiyah ayat 1

"Sudahkah sampai kepadamu berita tentang (hari Kiamat)?"

Jumhur ulama menafsirkan ayat ini tentang hari kiamat yang akan terjadi di Alam Dunia ini.Ini adalah berita yang sangat besar adanya dan sungguh berita yang sangat menakutkan.Seharusnya orang - orang yang beriman kepada Allah dan Rasulnya tidak tidak merasakan dahyatnya hari kiamat ini.Karena ini adalah Kiamat Kubro bukan Kiamat kecil.Kiamat yang akan menghancurkan Bumi dan Langit beserta isinya.Tidak ada Makhluk Allah yang tersisa di Alam dunia ini kelak,semuanya Mati dan semuanya Musnah.Hancurnya Alam Dunia ini bukan sebab karena banyaknya orang durhaka kepada Allah Azza wa Jalla,bukan sebab karena banyaknya kemaksiatan yang di lakukan oleh para hambanya.Tetapi Kiamat ini terjadi karena kehendak Allah Azza wa Jalla yang sudah menetapkan masanya.Dunia ini sudah habis masa berlakunya.Maka dengan Iradahnya. Dunia ini di hancurkan dan akan menggantikannya dengan penduduk kehidupan Surga dan Neraka.Yang akan merasakan hari Kiamat ini serta proses kehancuran Alam dunia ini,manusia tidak akan bisa saling tolong menolong antar siapapun,keluarga,anak,Istri Suami,Ibu,bapak,Nenek,Teman dan semuanya tidak akan bisa kita tolong.Semuanya saling menyelematkan sendiri-sendiri,jangankan berita tentang tidak bisa menolong orang lain,Seorang bayi yang baru saja dilahirkan sudah langsung beruban ketika kiamat itu terjadi.


Berlangsungnya kiamat ini akan meninggalkan semua yang kita miliki dan paling kita cintai.Harta yang kita cari dengan susah payah akan hancur,jabatan dan titel yang kita dapatkan tidak akan bernilai dan tidak akan membantu sedikitpun,segala amalan baik dan amalan sholeh sudah tidak berguna, pintu tobat sudah di tutup,jika kiamat sedang berlangsung,Yang ada ada adalah rasa ketakutan dan penyesalan yang sedalam - dalamnya. Berita kiamat adalah berita benar dan bukan berita dusta,kelak manusia pada zamannya akan merasakan kedahsyatan hari kiamat.Hancurnya Alam Semesta bukan karena di hancurkan oleh manusia melalui senjata Nuklir,sehebat apapun senjata nuklir tidak akan dapat menghancurkan Alam semesta,walaupun ribuan Nuklir di luncurkan ke Alam semesta, tetap tidak akan dapat menghancurkan seluruhnya.Alam semesta itu akan hancur hanya jika saja Allah mengehendakinya yaitu dengan Kiamat Kubro. Dengan kiamat ini justru Nuklir yang akan hancur oleh Bumi.Semuanya porak poranda.Semua tidak tersisa,bukan saja penduduk bumi dan langit tetapi Jin dan Malaikatpun semuanya Mati.Hanya Allah Azza wa Jalla-lah yang Maha Kekal.Setelah semuanya Mati,kemudian Allah Azza wa Jalla bangkitkan lagi Para malaikat yang di kehendaki Allah Azza wa jalla.Begitupun manusia dan Jin akan dibangkitkan dan akan di kumpulkan di Padang Mahsyar dan akan diminta pertanggungjawaban tentang apa saja yang telah kita lakukan dahulu sewaktu di dunia.


Inilah kedahsyatan kiamat yang tidak akan terbayangkan oleh Manusia, apalagi oleh manusia yang tidak percaya akan kedatangan hari kiamat yang selalu bertanya " Kapan Kiamat?"Sekarang kiamat itu terjadi dan otak manusia akan buntu pada saat itu.Tidak akan dapat memikirkan tentang apapun untuk berpikir untuk menyelamatkan diri.Pikiran manusia sungguh sangat kacau pada saat itu.Teriakan,rintihan dan tangisan yang sangat memilukan tetapi semua itu tidak berguna,karena semua orang juga pada saat itu sangat bingung yang sebingung - bingungnya."Ternyata Kiamat itu terjadi".Semua manusia yang di dulu di hargai,dipuja dan di puji ternyata tidak bisa membantu orang yang telah memujinya saat dirinya membutuhkannya di hari kehancuran ini.Semua manusia yang merasakan kedahsyatan hari kiamat ini terlihat sangat bodoh dan sebodoh-bodohnya.Yang dulu manusia sombong,sekarang tidak dapat mengeluarkan kesombongannya.Tidak ada ada manusia yang bergembira pada saat kiamat terjadi,mau orang sholeh atau durhaka semuanya takut yang setakut - takutnya akan proses terjadinya kiamat ini.Tidak akan ada manusia yang merasa dirinya pasti di terima akan amalannya oleh Allah Azza wa Jalla.kemudian dia tenang menghadapi kiamat itu sedang berlangsung.Jika ada manusia yang mengatakan akan tenang hatinya menghadapi berlangsungnya kiamat itu adalah omongan dusta.Saat itu manusia akan lupa pada segalanya,jangankan ingin makan dan minum,akalnya saja sudah tidak berfungsi karena rasa takutnya yang maha dahsyat.


Pada hari Kiamat itu ketika sedang berlangsung,dunia ini bagaikan sepotong Roti.Allah Azza wa Jalla memutar-mutar dunia ini dengan Tangan-Nya.Diriwayatkan dari hadis Abu Said Al-Khudri Radhiyallahu Anhu,Rasulullah Shalallahu Alahi Wasalam bersabda:" Pada hari Kiamat, bumi bagaikan sepotong Roti.Allah Al-Jabbar memutar-mutarnya dengan Tangan-Nya sebagaimana salah seorang di antara kalian bisa memutar-mutar Rotinya dalam perjalanan sebagai kabar gembira penghuni Surga,"Tiba-tiba ada seorang Yahudi berkata,"Sekiranya AR-Rahman memberkatimu wahai Abu Qasim,maukah kamu kuberi tahu kabar gembira penghuni Surga pada hari kiamat nanti? " Nabi Shalallahu Alahi Wasalam menjawab " Baik".Orang Yahudi itu berkata," Bumi ketika itu bagaikan sepotong Roti ."Perkataannya sama seperti yang disabdakan Nabi Shalallahu Alahi Wasalam.Beliau lantas memandang kami dan tertawa hingga terlihat Gigi Serinya,kemudian bersabda:" Maukah kamu kuberi tahu lauk penghuni Surga?" Lanjut beliau,"Lauk mereka adalah Sapi dan Ikan Paus."Mereka bertanya," Apa keistimewaan daging ini?" Nabi menjawab:" Sisa hatinya saja bisa di santap oleh oleh Tujuh Puluh Ribu orang." ( Hadis Riwayat Imam Bukhari)(Kitab Sahih Bukhari halaman 1345 no.1778).


Semoga Allah Azza wa Jalla tidak merasakan kepada kita akan kepedihan berlangsungnya hari Kiamat.Tetapi ada doa dari Nabi Rasulullah Shalallahu Alahi wasalam jika kita ingin melihat dan menyaksikan hari kiamat walaupun kita sudah wafat.

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْك

“Maha Suci Engkau ya Allah, dengan peraturan-Mu aku bersaksi bahwa tiada tiada Tuhan melainkan Engkau, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu"


Demikian dakwah Minggu ini tentang " Pada hari kiamat Bumi bagaikan sepotong Roti "



Tidak ada komentar: