Jumat, 13 Juli 2018

Sedekah dapat melunakan hati

Apa kata Ulama tentang Sodakoh




Allah Subhanahu wa ta'ala berfirman dalam Al-Qur'an di Surat Al-Hadid Ayat 18

إِنَّ الْمُصَّدِّقِينَ وَالْمُصَّدِّقَاتِ وَأَقْرَضُوا اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا يُضَاعَفُ لَهُمْ وَلَهُمْ أَجْرٌ كَرِيمٌ

Sesungguhnya orang-orang yang membenarkan (Allah dan Rasul-Nya) baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipatgandakan (pembayarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.

Hati yang kita miliki ini harus kita rawat dan harus kita jaga agar tetap menjadi lunak dan bersih. Karena jika hati kita sudah kotor dan keras maka jangankan menerima nasihat dari para ulama,nasihat dari orang tua kita juga jangan- jangan dibantahnya.  Banyak cara yang harus dilakukan agar hati kita tetap lunak dan bersih, salah satu diantaranya adalah banyak bersedekah seperti  yang disabdakan oleh Rasulullah Salallahualahi wa salam
“Jika kamu ingin melunakkan hatimu maka berilah makan orang miskin dan usaplah kepala anak yatim.” (HR al-Hakim dalam al-Mustadrak).

Hati yang keras dan hati yang kotor sangat membahayakan diri kita didunia maupun di akhirat. Ciri - ciri bahwa hati kita sudah lunak adalah mudah untuk berbuat baik kepada orang,tidah pernah menyesal dalam memberikan sedekah berapapun barang atau uang yang disumbangkan kepada orang lain,selalu ingin berbuat baik,mudah menerima nasihat dari orang lain dari siapapun datang nya,tidak gampang berprasangka buruk kepada orang lain apa lagi kepada Allah,sangat hati - hati dalam mengeluarkan perkataan kepada orang lain.Pokoknya hatinya selalu baik dan tidak mau berbuat jahat sama orang lain. Lain halnya dengan hati yang kotor itu sebaliknya yaitu apapun yang dilakukanya selalu melihat untung dan ruginya. Jika tidak untungnya buat dia maka apapun tidak akan dilakukannya. Mau sedekah sepeser juga selalu di hitung - hitung apalagi yang nilainya jutaan.

Padahal jika kita tahu fadilah dari sedekah itu sungguh akan membuat kita bahagia di dunia maupun di Akhirat. Allah tidak akan merugikan orang yang bersedekah bahkan Allah akan menggantinya berlipat - lipat dan yang lebih agung lagi bila kita sudah menjadi kebiasaan dalam bersedekah,Allah akan memasukan kita kedalam Surga yang khusus yaitu melalui pintu sedekah. Sedekah juga dapat memanjangkan umur kita,selamat dari siksa kubur,dijauhkan dari marabahaya dan sedekah juga dapat menghapus dosa - dosa kita seperti yang disabdakan oleh Nabi kita Muhammad Rasulillah "

“Sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi, di shahihkan Al Albani dalam Shahih At Tirmidzi, 614)".

Andaikan saja kita dapat melihat wujud dosa sebagaimana kita melihat wujud diri kita sendiri, sangat dipastikan kita akan menangis setiap hari karena yang kita lihat adalah dosa kita yang mengalir terus menerus yang masuk kedalam diri kita, baik dari dosa mata,dosa tangan,dosa kaki,dosa mulut,dosa kuping, dosa hidung dan dosa Hati. Beruntunglah kita tidak diberikan akses untuk melihat dosa- dosa kita tetapi hanya Allahlah yang melihatnya. Tetapi semua dosa itu akan kita lihat setelah kita dikumpulkan di Padang Ma'syar saat semua manusia di kumpulkan untuk diminta pertanggungjawaban selama hidup di dunia. Allah hanya memberikan petunjuk kepada kita bahwa untuk menghapus dosa itu ada jalan keluarnya dan salah satu diantaranya adalah dengan banyak bersodakoh dengan Ikhlas.

Disaat kita sedang berjalan - jalan disuatu tempat bersama keluarga misalnya kita melihat ada seorang pengemis sedang duduk di lantaiTrotoar menengadahkan tangannya meminta sodakohnya kepada kita. Jangan lantas berprasangka buruk dengan mengatakan kepada kelurga kita atau teman kita bahwa sebetulnya pengemis itu orang kaya yang pura - pura miskin. Jika tidak ingin bersodakoh ya sudah tidak perlu ngomong macam - macam tentang pengemis itu. Bukannya pahala yang kita dapat tetapi dosa lagi yang datang kepada kita. Disinilah letaknya bahwa hati kita itu masih keras bagikan batu. Diberikan peluang pahala oleh Allah malah tidak disambut dengan senang hati. Jadi gampang saja untuk menilai bahwa hati kita itu sudah lunak apa masih keras.

Sedekah juga bukan selalu berupa uang atau barang,tetapi dengan memberikan senyum kepada orang lain juga sedekah seperti yang disabdakan oleh Rasulillah kita  " “Senyum manismu dihadapan saudaramu adalah shadaqah” (HR. Tirmidzi). Jadi jangan pelit untuk bersedakah walaupun hanya sekedar senyum. Syukur - syukur sedekahnya berupa uang jutaan yang diberikan kepada anak - anak yatim dan orang miskin atau ke Masjid atau Yayasan amal ,namun yang lebih afdol adalah sedekah kekeluarga terdekat apabila saudara kita itu orang tidak mampu.. Itu akan lebih dari bermanfaat buat mereka. Sungguh mulia orang seperti ini dihadapan Allah dan jikalau ia wafat setelah menunaikan sedekahnya dijamin ia akan selamat dari azab bubur. Dan pahala sedekahnya akan terus mengalir sampai hari kiamat.

Jika kita sering bersedekah walaupun hanya sedikit tetapi berkelanjutan itu akan membongkar hati kita yang keras walaupun sekeras besi. Jadi jangan sepelekan sedekah walaupun seperak dua perak,tetap itu akan menjadi penolong kita setelah kita mati.Tidak ada amalan yang langsung kita tuai dan kita nikmati  saat kita di alam kubur selain amalan sedekah. Semua amalan sholeh yang lain masih akan ditanya - tanya oleh Allah,seperti amalan Sholat,amalan puasa,amalan haji,amalan umroh,amalan baca Qur'an,amalan  dakwah. Semua itu belum akan diberikan pahalanya oleh Allah kepada kita saat di alam kubur . Karena amalan itu bersifat pribadi yang bersangkutan dan orang lain tidak menikmatinya dan masih akan di tanya sama Allah tentang niatnya. Berbeda dengan amalan sodakoh,orang lain yang menikmatinya dan kita yang memberinya.Walaupun sedekahnya terang - terangan dihadapan manusia tetap Allah akan memberi kita pahala dan didalam sodakoh itu sendiri ada doa dari orang lain.

Jadi mulai sekarang sedekahlah semampu kita dengan ikhlas dan tidak mengungkit pemberian kita kepada orang yang diberinya. Karena amalan sedekah ini yang akan menolong kita baik di dunia maupun di Akhirat. Walaupun sedekah kita diniatkan untuk hal - hal yang lain juga diperboleh menurut syariat Islam misalnya saya bersedekah agar minta diselamatkan dalam perjalanan, saya bersedekah agar lulus ujian,saya bersedekah agar cepat dapat pekerjaan,saya bersedekah agar sembuh dari penyakit,saya bersedekah agar cepat dapat jodoh. saya bersedekah agar rejeki lancar.Pokoknya apa saja yang niatnya baik baik. Hal seperti dibenarkan oleh para ulama karena mengacu pada hadist nabi Rasulillah
وَاسْتَنْزِلُوا الرِّزْقَ بِالصَّدَقَةِ 

"Minta datangkan rejekimu (dari Allah) dengan mengeluarkan sedekah.” (HR Al-Baihaqi)

Semoga Allah Subhanahu wa ta'ala dapat memberikan kemampuan kepada kita untuk selalu bersedakah dan tidak merasa berat untuk melakukannya. Dan semoga kita dimasukan kedalam golongan orang - orang sholeh.

 سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ

“Maha Suci Engkau ya Allah, dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada tiada Tuhan melainkan Engkau, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu

Tidak ada komentar: