Jumat, 02 Februari 2018

Banyak bersyukur kepada Allah.S.W.T

Apa kata ulama tentang bersyukur kepada Allah




Allah subhanahu wa ta'ala berfirman dalam Al-Qur'an Surat Ibrahim Ayat 7

وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ

"Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih"."

Kita sebagai Makhluk Allah sudah seharusnya kita banyak bersyukur kepada Allah,sebab karena Allah-lah kita ada  dan diciptakan kedunia ini. Begitu banyak nikmat yang diberikannya kepada kita yang tidak terhitung jumlahnya. Dari mulai bangun tidur sampai mulai tidur lagi banyak sekali kegiatan kegiatan yang sudah kita lalui tetapi apakah kita sudah bersyukur kepada Allah pada saat itu ?  Saat mata kita terbuka kembali sewaktu bangun dari tidur kemudian mata kita melihat dengan sempurna, Saat kita bangun dari tidur anggota tubuh kita masih bisa bergerak dengan sempurna,saat kita mandi dan begitu nikmatnya kita merasakan ketika jatuhnya air kebadan kita,saat kita makan dan minum ketika makanan dan minuman itu sampai di lidah kita kemudian kita telan sampai tenggorokan begitu nikmatnya yang kita rasakan itu tetapi apakah kita sudah bersyukur kepada Allah Allah subhanahu wa ta'ala ?..Bukan kah Allah sudah mengingatkan kita untuk selalu bersyukur, tetapi kenapa kita tidak melakukannya. Bukankah jika kita bersyukur kepada nya pasti Allah akan menambahkan nikmatnya ?  Begitu banyak kegiatan kegiatan kita tetapi tidak satupun dari kegiatan itu tidak mendapatkan ridho dari Allah karena kita lalai dalam menyukuri nikmatnya.

Tidak sedikit manusia yang lalai terhadap tuhannya karena kesibukannya dalam melakukan aneka kegiatan hidupnya. Bekerja dari pagi sampai malam tetapi tidak satu ucapanpun yang keluar dari mulut kita kata bersyukur kepadanya,begitu sia - sia waktu hidup kita terbuang begitu saja tanpa ada keridhoan dari  Allah subhanahu wa ta'ala. Jika kita mau sadar akan umur kita,berapa lama lagi kita akan hidup didunia ini,jika umur kita sudah mencapai 40 tahun,kira - kira akan menambah berapa tahun lagi umur kita,bisa jadi nanti malam kita wafat atau bisa jadi kita besok akan wafat. Dari pada kita banyak memikirkan yang tidak berguna alangkah baiknya kita selalu mengingat  akan nikmat Allah yang diberikan kepada kita setiap saat. Allah tahu apa yang kita rasakan dan Allah tahu apa yang kita pikirkan.Allah pasti akan balas dengan pahala yang besar jika kita selalu ikhlas dalam melakukan segala amal perbuatan baik kita. 

Amalan baik yang kita lakukan akan mendapatkan pahala dan Amalan buruk yang kita lakukan akan mendapat dosa. Semua itu pilihan kita, akankah kita memilih perbuatan yang dimukai Allah atau diridhoi Allah. Semua itu akan berakhir di kita dan akan kita rasakan setelah kita mati dan dikubur ditanah. Siksaan yang kita rasakan adalah akibat perbuatan kita sewaktu didunia. Saat badan kita sehat segar bugar tetapi kita tidak banyak melakukan amalan sholeh yang sudah diperintahkan oleh Allah ,tetapi ketika badan kita diberikan sakit yang tak kunjung sembuh, tulang,urat dan daging sudah tidak bisa lagi kita gunakan untuk beramal, semua anggota tubuh kita lemas dan linu jika di gerakan hanya mulut saja yang dapat digerakan jika sudah demikian barulah kita memohon - memohon kepada Allah agar disembuhkan dari sakitnya. Padahal dulu sewaktu kita sehat tidak ada sepatah katapun untuk bersyukur  kepada Allah. 

Bersyukur kepada Allah itu tidak berat dan tidak memerlukan alat apapun untuk bersyukur kepadanya. Hanya cukup diucapkan di mulut dan dibenarkan dalam hati " ya Allah, Alhamdulillah akau bersyukur kepadamu atas semua nikmat yang engkau berikan kepadaku " .  Tidak usah panjang - panjang walaupun sedikit tetapi sampai pada tujuannya yaitu mensyukuri nikmat Allah yang diberikan kepada kita. Kita di wajibkan untuk selalu bersyukur setiap saat kepada Allah agar kita juga  merasa semakin dekat dengan Allah. Tidak rasa ketenangan yang paling hakiki kecuali ketenangan ketika kita merasa dekat dengan  Allah subhanahu wa ta'ala. Jika kita sudah merasa dekat dengan Allah maka akan tidak mungkin kita akan lalai dalam menjalankan semua perintahnya. Dan sudah pasti kita akan semakin pandai dalam bersyukur kepada Allah.

Tetap jika kita lalai dalam mensykur nikmat Allah maka ada balasan untuk kita yaitu Azab dari Allah akan kita rasakan. Azab dari Allah itu bisa saja Allah turunkan sawaktu kita masih hidup dengan banyaknya berbagai kesulitan yang kita rasakan dan hati yang selalu gelisah. Atau azab itu akan kita rasakan nanti di saat ketika nyawa kita dicabut oleh Allah dengan tidak ada belas kasihan. Semua itu akan kita rasakan azab dari Allah akibat kita tidak pernah bersyukur kepadanya. Seperti yang diterangkan pada ayat diatas bahwa Allah akan azab semua manusia yang tidak bersyukur kepadanya dan Azabnya sangat pedih.

Semoga kita termasuk orang - orang yang pandai bersyukur kepada Allah subhanahu wa ta'ala yang tidak terhitung jumlahnya atas nikmat Iman,nikmat Islam dan nikmat sehat wal'afiat

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ

“Maha Suci Engkau ya Allah, dengan memuji-Mu aku bersaksi bahwa tiada tiada Tuhan melainkan Engkau, aku memohon pengampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu.


Tidak ada komentar: